Instagram

This is All About IT

Technology is the most important part in our life.

Our Beloved University

The university that we must proud of it!

Teknologi Informasi

Sebuah jurusan baru yang akan menciptakan lulusan terbaik :).

Wednesday, November 23, 2016

PGP PORTABLE REVIEW - KIRIM PESAN DENGAN AMAN

PGP (Pretty Good Privacy) adalah suatu program kriptosistem yang sangat handal, setaraf dengan level militer, digunakan untuk mengenkrip (scramble, encrypt) dan mendekrip (unscramble, decrypt) data sedemikian rupa hingga data tersebut hanya bisa dibaca oleh orang yang berhak membacanya.
PGP merupakan publik key kriptosistem, maksudnya ia menggunakan sepasang key untuk enkripsi dan dekripsi dokumen. Sepasang itu, yang satu disebut sebagai "private key" dan pasangannya disebut "public key". Setiap PGP user memiliki sepasang kunci sandi, key pair, tersebut. Private key (yg aksesnya dilindungi oleh passphrase) digunakan untuk mendekrip dokumen yang terenkripsi (dgn publik key pasangannya). Sedangkan publik key fungsinya untuk mengenkrip atau menyandi dokumen. Publik key ini yang anda bagi-bagikan ke  teman-teman dan relasi anda, sehingga mereka bisa menggunakannya untuk mengenkripsi dokumen-dokumen elektronik yang  ditujukan untuk anda, atau menguji digital signaturenya dokumen-dokumen yang anda kirim.
Berikut merupakan penggunaan Portable PGP dalam enkripsi dan dekripsi text : 
1.      Membuat Key Pair baru pada aplikasi PGP Portable
Gambar 1. Membuat Key Pair


2.      Tampilan awal aplikasi portable PGP yang berisikan private key dan public key yang dibuat sebelumnya


Gambar 2. Tampilan utama private key

        3.      Melakukan enkripsi text

Gambar 3. Tampilan Enkripsi text

     4.      Hasil dari enkripsi text yang telah dilakukan muncul pada text editor. User bisa memilih untuk mengcopy isinya atau menyimpan text tersebut.

Gambar 4. Hasil Enkripsi

        5.      Kemudian dilakukan proses dekripsi dengan menginput hasil dari text yang telah di enkripsi.

Gambar 5. Tampilan Deskripsi text

     6.      Pada saat melakukan dekripsi, akan dilakukan proses input passphrase yang telah dibuat sebelumnya.

Gambar 6. Tampilan menginput passphrase

       7.      Hasil dari dekripsi text


Gambar 7. Tampilan hasil deskripsi

Tuesday, November 22, 2016

Aplikasi JpegSnoop - Cek Keaslian Foto

JpegSnoop adalah sebuah software yang berfungsi untuk mendeteksi keaslian foto kita. Sering kali banyak foto yang beredar disekitar kita yang sudah dalam keadaan yang tidak original karena sudah di edit dengan menggunakan software image editing salah satunya yang terkenal adalah photoshop. Sekarang kita dapat melihat apakah sebuah foto diambil dengan menggunakan sebuah kamera digital atau hanya dibuat/dimodifikasi dengan menggunakan software/aplikasi image editing, salah satu caranya adalah dengan menggunakan aplikasi freeware bernama JPEGsnoop.  Setiap foto digital berisi banyak informasi yang tersembunyi sehingga jika foto itu diedit akan banyak informasi yang akan kita dapatkan akan hilang.

Perlu kita ketahui, bahwa foto asli atau foto yang sudah dimanipulasi (diedit) sebenarnya tidak bisa ditentukan keasliannya hanya dari metadatanya saja, namun banyak hal yang harus diamati sebelum mengatakan sebuah foto asli atapun palsu. Misalnya mengamati proporsi gambar, sambungan antar gambar yang tidak masuk sempurna, perbedaan pixel warna, dan lainnya. Melalui JPEGsnoop ini, kita dapat mendeteksi sebuah foto digital layaknya seorang pakar fotografi atau seperti ahli Telematika terkemuka yang sering menyampaikan informasi tentang ke-original-an, atau asli tidaknya suatu foto yang beredar di sekitar kita.


Gambar 1 Tampilan Utama JpegSnoop

Pertama untuk menggunakan aplikasi JpegSnoop klik ikon buka yang terletak di pojok kiri atas. Maka akan muncul window baru untuk mencari lokasi gambar yang ingin digunakan.



Gambar 2 Tampilan Open Image JpegSnoop

Terdapat beberapa informasi yang diberikan oleh JpegSnoop yang dapat kita ambil kesimpulannya.
Class 1 : File gambar bisa dipastikan pernah diedit.
Class 2 : File kemungkinan besar pernah diedit.
Class 3 : Kemungkinan besar asli.
Class 4 : Gambar tidak bisa dianggap asli atau pernah diedit.

Pada contoh gambar pertama adalah termasuk class pertama karena terdeteksi sudah pernah diedit melalui aplikasi Photoshop seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.


Gambar 3 Contoh deteksi gambar menggunakan JpegSnoop

Kemudian untuk contoh gambar kedua, dari hasil analisa aplikasi, dapat dtentukan bahwa gambar kedua memiliki karakteristik yang sesuai dengan Class 2 seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.




Gambar 4 Contoh deteksi gambar menggunakan JpegSnoop

Selanjutnya pada contoh gambar ketiga, dari hasil analisis yang dilakukan dapat ditentukan bahwa gambar tersebut merupakan Class 3 karena foto tersebut diambil oleh kamera yang sesuai dengan data yang ada pada JpegSnoop.


Gambar 5 Contoh deteksi gambar menggunakan JpegSnoop

Kemudian untuk gambar terakhir, setelah dianalisa oleh aplikasi, dapat disimpulkan bahwa gambar tersebut termasuk Class 4. Class 4 disini belum dapat dipastikan apakah foto tersebut asli atau tidak, tetapi lebih condong hasil analisa asli hanya saja kamera yang digunakan belum masuk database pada aplikasi JpegSnoop oleh karena itu aplikasi tidak menentukan secara langsung keaslian foto tersebut.


Gambar 6 Contoh deteksi gambar menggunakan JpegSnoop


Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More